Diposkan pada Horor

Kembaran Buaya Putih

[24.12.2020]

Ini kisah sekitar 31 tahun yang lalu. Saat itu aku masih SMA kelas 1.

Semalamnya aku males banget belajar. Jadi aku nggak tau pasti materi pelajaran hari itu. Tibalah pada jam pelajaran Bahasa Indonesia.

Dan seperti biasa pak Guru main tunjuk-tunjuk ke murid-muridnya untuk mengerjakan apa yang diperintahkan di buku paket. Aku deg-degan banget… Aku tau kalau model deg-degannya kayak gitu aku pasti yang diminta maju ke depan. Sudah hafal akunya…

Lanjutkan membaca “Kembaran Buaya Putih”
Diposkan pada Horor

Kenangan Horor di Pabrik Gula

[09.05.2019]

Tinggal di Pabrik Gula (PG) itu menyisakan banyak kenangan.

Kenangan horor! 😂

Ini terjadi di PG manapun peninggalan Belanda.

Seringkali aku merasa beruntung dikaruniai ketidaksensitifan terhadap makhluk halus. Karena itu aku bisa tetap santai meski temanku ketakutan. Jadi bukan karena berani ya… Hanya karena sadar bahwa aku tidak sensitif.

Suatu hari ibuku bercerita, di kompleks perumahan bagian belakang (saat itu kami tinggal di Perumahan PG Banjaratma,  tepatnya bagian tengah), seorang ibu tetangga mengalami kejadian aneh. Rambutnya dipotong saat tidur! Masih lumayan kalau potongannya modis. Lha ini acakadul…

Lanjutkan membaca “Kenangan Horor di Pabrik Gula”

Diposkan pada Horor

Darah Siapa?

[18.07.2018]

Ini kejadian 4 th yl. Kayaknya sekitar 2 minggu setelah lebaran. Juli 2014.

Temenku balik dari mudik. Mobilnya kecelakaan tunggal di deket pertigaan bandara menjelang subuh. Dia ngantuk.

Mobilnya ringsek nabrak tiang. Menurutnya ada seorang lelaki tua yang tertabrak, tapi dicari dimana-mana nggak ada.

Dia bersama istri dan 2 anaknya. Kayaknya plus keponakan 1 lagi. Semua hanya lecet-lecet, kecuali anak pertamanya yang terlempar dari bangku baris kedua ke kaca depan. Tulang pahanya patah, perlu dipen.

Lanjutkan membaca “Darah Siapa?”

Diposkan pada Horor

Misteri Suara Ulek-ulek

[13.02.2015]

Kami menempati rumah kami ini sejak bulan Juli 2004, saat Amas berusia 7 bulan di kandungan. Karena terlalu sempit, kami tambah beberapa ruangan. Kami bangun sampai batas belakang. Disain kami buat sedemikian rupa sehingga semua ruangan bisa mendapat udara segar.

Pembangunan tahap pertama selesai tanggal 26 Mei 2006. Dan… besoknya gempa besar melanda Jogja. Untung hanya retak-retak kecil yang didapat, itupun pada bangunan lama.

Lanjutkan membaca “Misteri Suara Ulek-ulek”