[14.08.2019]
Aku suka Pramuka, meskipun prestasiku biasa-biasa saja. Hal yang paling aku sukai dari Pramuka adalah kemahnya. Asik kan ya malam-malam berkegiatan di udara terbuka dan nginep di tenda…
Dan hal yang selalu ada saat kemah adalah JURIT malam. Teman-temanku banyak yang menyebutnya sebagai JERIT malam. 😁 Mungkin karena banyak adegan menjerit-jerit ketakutan kali ya… 🤣🤣🤣
Dalam KBBI, jurit berarti perang. Jadi jurit malam berarti perang malam. Tapi banyak juga sumber yang menyatakan bahwa jurit malam berasal dari kata ‘Prajurit Malam’.
Jadi ceritanya begini, saat jaman perang dulu, pengiriman pesan biasa dilakukan pada malam hari. Prajurit menerima pesan dalam bentuk sandi, yang harus disampaikan ke seseorang nun jauh di sana. Perjalanan si prajurit ini tentu tidak mulus. Ada banyak rintangan menghadang, terutama dari pihak musuh yang mungkin saja menyamar menjadi penduduk biasa dengan penampilan yang innocent.
Jurit malam saat kemah sedikit berbeda. Oh, malah banyak berbedanya ding… Peserta diminta berjalan pada suatu rute yang sudah ditentukan. Biasanya peserta dilepas satu per satu dalam jarak tertentu, sehingga antara satu peserta dengan peserta lain tidak akan bisa saling melihat. Eh, tapi sering sih ada peserta yang takut dan sengaja ngelambat-lambatin jalannya biar bisa barengan sama peserta di belakangnya 🤣. Pada pos-pos tertentu ada pesan sandi yang harus diurai untuk disampaikan pada pos selanjutnya.
Rute yang dilalui biasanya melewati suatu tempat yang seram. Kuburan misalnya. Dan peserta bukan hanya dilewatkan saja… Penyelenggara (biasanya kakak pembina atau anggota senior) seringkali merasa harus memasang sesuatu untuk menakut-nakuti peserta. Kalau nggak gitu kan nggak seru… 😂
Nah, ada kejadian lucu yang pernah terjadi di jaman dulu. Dialami si Bapak, bukan aku. Dan ini bukan kejadian saat kegiatan Pramuka, melainkan PMR. Tapi sama lah bentuknya: Jurit Malam!
Untuk acara malam itu sudah disiapkan jerangkong jadi-jadian yang tangan kanannya bisa digerak-gerakkan. Yang dapat giliran mengoperasikan jerangkong saat itu temen si Bapak, di tengah kuburan. Saat ada anak PMR lewat dekat situ, tangan kanan jerangkong digerak-gerakkan. Ajaibnya, tangan kirinya pun ikutan gerak. Larilah sang operator!
Sumber gambar:
https://www.vectorstock.com/royalty-free-vector/cute-skeleton-cartoon-vector-21588621
[HDK]
Nina's Journey 